Akreditasi ISO/IEC 17025 merupakan tonggak penting bagi laboratorium pengujian dan kalibrasi yang ingin membuktikan kompetensi teknisnya. Bagi laboratorium yang baru memulai perjalanan akreditasi, salah satu pertanyaan paling kritis adalah: berapa jumlah parameter akreditasi yang ideal untuk permulaan?

Artikel ini akan membahas pendekatan strategis dalam menentukan scope akreditasi awal yang optimal untuk laboratorium baru.

Filosofi Dasar: Kualitas di Atas Kuantitas

Prinsip utama yang harus dipegang laboratorium baru adalah “mulai dari yang kecil, lakukan dengan sempurna, lalu berkembang.” Badan akreditasi seperti KAN (Komite Akreditasi Nasional) di Indonesia lebih menghargai laboratorium yang mengajukan sedikit parameter tetapi dikelola dengan sangat baik, daripada laboratorium dengan scope luas namun penuh dengan ketidaksesuaian.

Faktor Penentu Jumlah Parameter Ideal
1. Kesiapan Sumber Daya Manusia

• Minimum: 2-3 analis terlatih untuk setiap parameter
• Kualifikasi: Pendidikan, pelatihan, dan pengalaman yang terdokumentasi
• Ideal: Mulai dengan parameter yang benar-benar dikuasai oleh personel inti

2. Kapabilitas Peralatan dan Fasilitas

• Validasi metode untuk setiap parameter
• Kalibrasi dan perawatan peralatan
• Kesesuaian lingkungan kerja dengan persyaratan metode

3. Kompleksitas Metode

• Prioritaskan metode yang sudah stabil dan tervalidasi dengan baik
• Hindari metode yang membutuhkan optimisasi signifikan selama proses akreditasi

4. Permintaan Pasar dan Kebutuhan Klien

• Fokus pada parameter dengan permintaan testing tertinggi
• Pertimbangkan kebutuhan industri yang dilayani

Rekomendasi Jumlah Praktis
Laboratorium Kecil (Start-up)

• Rekomendasi: 5-10 parameter
• Alasan: Memungkinkan fokus pada pembangunan sistem manajemen yang solid
• Contoh: Laboratorium kimia mungkin memulai dengan parameter pH, COD, BOD, TSS, dan logam berat dasar

Laboratorium Menengah

• Rekomendasi: 10-20 parameter
• Alasan: Sudah memiliki infrastruktur lebih lengkap namun tetap perlu menjaga kualitas implementasi

Laboratorium Besar (Dengan Backing Perusahaan)

• Rekomendasi: 20-35 parameter
• Alasan: Sumber daya lebih memadai, tetapi tetap disarankan fase awal

Strategi Pemilihan Parameter
Pendekatan Bertahap

• Fase 1: Parameter dengan metode sederhana dan risiko rendah
• Fase 2: Ekspansi setelah sukses fase pertama
• Fase 3: Pengembangan berkelanjutan

Kriteria Prioritas

• Tingkat permintaan pasar tinggi
• Metode sudah tervalidasi dengan baik
• Personel berpengalaman tersedia
• Peralatan dalam kondisi terkalibrasi dan terkendali

Kesimpulan

Tidak ada angka sakti untuk jumlah parameter akreditasi ideal, namun rentang 1-7 parameter merupakan titik awal yang realistis bagi sebagian besar laboratorium baru. Kunci keberhasilan terletak pada kualitas implementasi, bukan kuantitas parameter.

Rekomendasi akhir: Mulailah dengan scope yang sesuai dengan kapabilitas nyata laboratorium, bangun track record keberhasilan, kemudian kembangkan scope secara bertahap. Keberhasilan akreditasi awal akan menjadi fondasi kuat untuk ekspansi di masa depan.

Laboratorium yang sukses dalam akreditasi pertama biasanya adalah mereka yang memiliki kesabaran untuk “berjalan sebelum berlari,” memastikan setiap aspek dari parameter yang diajukan benar-benar memenuhi persyaratan ISO/IEC 17025 sebelum melakukan ekspansi.